Kabupaten Sleman – Kompassindonesianews.com Suasana penuh semangat dan kebersamaan menyelimuti, Youth Center Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) saat Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., menghadiri secara lansung pembukaan Pekan Orientasi XII HIKMAHBUDHI pada Jumat 18 April 2025.
Pembukaan Pekan Orientasi ini, menjadi momentum penting bagi generasi muda Buddhis Indonesia untuk memperkuat komitmen membangun bangsa.
” Dalam kegiatan yang mengusung tema ” Revitalisasi Gerakan HIKMAHBUDHI untuk Membangun Negeri ” dalam acara tersebut, Kapolri hadir bersama jajaran pejabat utama Mabes Polri dan Kapolda DIY, Irjen Pol Anggoro Sukartono, S.I.K. Kehadiran Kapolri disambut hangat oleh jajaran Polda DIY, Bupati Kabupaten Sleman, Harda Kiswaya, tokoh agama, dan para kader serta alumni HIKMAHBUDHI dari berbagai daerah.
Sebelum menyampaikan sambutannya, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, meninjau stand UMKM dan pertunjukan seni budaya seperti tari Gambyong dan pembacaan ayat suci Dhammapada.
Dalam sambutannya, Ketua Umum PP HIKMAHBUDHI, Candra Aditiya Nugraha, menegaskan pentingnya peran kader muda dalam membangun negeri melalui aksi nyata seperti bakti sosial, advokasi, dan penguatan komunitas,” ujar Candra.
” Revitalisasi bukan hanya pembaruan program, tapi juga membangkitkan kesadaran bahwa kita adalah agen perubahan,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, menerima penghargaan HIKMAHBUDHI Awards sebagai tokoh teladan pelindung dan pengayom masyarakat. Penghargaan ini, menjadi bentuk apresiasi atas komitmen Polri dalam menjaga keberagaman dan ketertiban di tengah masyarakat.
Sementara itu, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, dalam sambutannya mengatakan pentingnya sinergi lintas sektor untuk menjawab tantangan global termasuk dampak perang dagang dan ancaman ekonomi.
Kapolri juga menyoroti pentingnya generasi muda, dalam memanfaatkan bonus demografi dan perkembangan teknologi secara positif.
Rekan – rekan HIKMAHBUDHI, adalah pelaksana masa depan. Kita harus bersatu, menjaga keberagaman dan menghadapi ancaman seperti judi online, dan narkoba dengan kesadaran kita bersama,” tegasnya.
Acara ditutup dengan pemukulan gong tiga kali oleh Kapolri sebagai simbol dibukanya Pekan Orientasi XII HIKMAHBUDHI. Ia juga berpesan kegiatan ini, diharapkan menjadi titik tolak semangat baru bagi gerakan mahasiswa Buddhis Indonesia dalam menatap masa depan sekaligus mempererat hubungan harmonis antara masyarakat dan institusi Kepolisian,” pungkasnya.(JN)