Palembang,- Kompassindonesianews.com.- Munarman, yang dikenal sebagai mantan juru bicara Front Pembela Islam (FPI) dan advokat hak asasi manusia, memiliki latar belakang yang kuat dalam aktivisme keagamaan dan sosial. Lahir dan dibesarkan di Palembang, Munarman kemudian menjadi salah satu tokoh penting dalam FPI dan laskar Islam-nya.
Sementara itu, Komarudin sebagai Panglima Laskar Santri Sumsel, Dan guru pesantren kiai marogan membawa perspektif dan pengalaman dalam memimpin organisasi keagamaan, sosial, politik, di Sumatera Selatan.
Detail Pertemuan:
Lokasi: Pertemuan tersebut diadakan di kediaman Ust. Yayan di Perumahan Al-Kautsar, Jl. Pertahanan, Kec. SU. Il, Kel. 16 Ulu, Palembang.
Agenda: Pertemuan ini membahas kerjasama dan kegiatan keagamaan, Sosial, Politik, antara Laskar FPI dan Laskar Santri Sumsel.
Hasil; Kedua belah pihak sepakat untuk terus memperkuat hubungan dan bekerja sama dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Penulis : Moh. Saripudin
Mau pesen jahe merah klik link shopee dibawah ini👇👇👇
https://s.shopee.co.id/7ASZOApmEM?share_channel_code=1
