Kompassindonesianews.com – Musi Rawas,- Dimas maraknya Pandemi Covid -19 Masyarakat merasa sangat cemas bahayanya, ditambah lagi Kasus Asusila yang sering terjadi semakin mengkhawatirkan Para Orang Tua ,Karena menjadi ancaman bagi anak mulai dari usia dini sampai ke Usia Dewasa.
Beberapa Kasus pelecehan Seksual yang sedang Viral di Media Sosial juga sangat menghantui,Karena tidak menutup kemungkinan bahaya yang mengancam anak-anak sebagai korban dalam beberapa bulan terakhir ini.
Rozak Kadis Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Kabupaten Musi Rawas sangat prihatin.Dengan kejadian yang belum lama ini menimpah kepada salah seorang anak yang digauli oleh Ayah Tirinya sampai berulang-ulang.
Dinas Perlindungan Permpuan dan Anak (PPA) sebagai unit pelayanan yang menangani Kasus perlindungan anak dan perempuan, mengadakan sosialisasi pencegahan pelecehan seksual melalui berbagai macam cara .Baik melalui Media Sosial, Media Elekronik , Radio, Instagram, Facebook dan yang lainnya.
Bahkan Unit Pengendalian Terpadu (UPT) sebagai perpanjangan tangan Dinas PPA, turun kelapangan memberikan solusi atas berbagai permasalahan yang menimpa perempuan dan anak.Pihak Dinas PPA saat ini juga sedang gencar-gencarnya mensosialisasikan pencegahan KDRT, Melalui media sosial masjid-masjid,Dari desa ke desa, agar dapat memperkecil kejadian yang menimpa anak-anak maupun orang dewasa,” Tegas M Rozak.
Bilamana terjadi permasalahan Pelecehan berat yang menimpa Perempuan dan anak harus ditangani segera jangan sampai berlarut-larut ,yang mengakibatkan Trauma.
Saat ini Dinas PPA Memberihkan penyuluhan atau konseling gratis kepada masyarakat yang ada di wilayah Hukum Kabupaten Musi Rawas tanpa dipungut biaya.
Bahkan Bidang khusus di PPA yakni Pelindung anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) menangani dan Melakukan pencegahan atau Trauma healing bagi anak-anak maupun orang dewasa.
PristiwaTrauma yang dialami para Korban akan menimbulkan rasa emosional yang tinggi terhadap peristiwa mengerikan seperti kecelakaan, pemerkosaan atau bencana .Untuk permasalahan yang ringan cukup UPT yang menangani, kecuali apabila ada permasalahan yang berat nanti kami berkoordinasi dengan Pihak yang lebih berkompeten seperti rumah sakit Dr Sobirin.
Editor : Andre Haris S
